ABJ Masih Rendah, Lurah Desa Wonokromo Ajak Warga Peduli Kebersihan Lingkungan

Wonokromoinfo – Musim hujan saat ini sangat berpotensi untuk banyaknya genangan – genangan air dilingkungan yang menyebabkan terjadinya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD). Lurah Desa Wonokromo H. Edy Pudjono, S.IP., MAP. mengajak masyarakat untuk ikut dalam gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan lebih pro aktif lagi terhadap lingkungan sekitar.

“Untuk menekan kasus DBD, kesadaran dan kepedulian masyarakat sebagai Jumantik Mandiri sangat penting agar palaksanaan Gerakan serentak (Gertak) PSN dapat optimal, sehingga mengantisipasi DBD yang dapat menelan korban jiwa, kata H. Edy Pudjono, SIP., MAP, saat mendampingi sejumlah Jumantik dilingkungan Dusun Pandes I Desa Wonokromo Kecamatan Pleret Bantul Jumat, (14/02/2020)

Edy Pudjono menambahkan, “Monitoring Gertak PSN kali ini difokuskan dilingkungan RT 03 dan RT 04 Pandes I. Kami libatkan juga unsur Puskesmas Pleret, PLKB Pleret Suparmi S. Sos, Polisi Babinkamtibmas Bripka Gunawan, Carik Desa H. Akhmad Riyanta, Kadus Pandes I Hamdani serta para kader setempat, “imbuhnya

Walaupun belum maksimal hasil Gertak PSN dilingkungan Pandes I RT 03 dan RT 04 diakui kader jumantik Suyatun masih ditemukan jentik nyamuk di luar rumah warga, antara lain di pot bunga, ember bekas, kaleng bekas di lahan kosong. “Yang penting berusaha memberikan kesadaran kepada masyarakat tenting pentingnya menjaga lingkungan”. Ucapnya.

Angka bebas jentik pada Gertak PSN kali ini 82 % masih jauh dari target 95%.