Kampanye GERMAS Pondok Pesantren di Ponpes Al Mahalli Brajan

06 November 2017
Administrator
Dibaca 78 Kali
Kampanye GERMAS Pondok Pesantren di Ponpes Al Mahalli Brajan

WONOKROMOINFO. Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul menggelar Kampanye Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), yang diadakan di Halaman Pondok Pesantren Al Mahalli Brajan Wonokromo Pleret Bantul pada hari Minggu (5/11/2017)

Sosialisasi yang dihadiri perwakilan dari seluruh OPD Kab. Bantul dan UPT Puskesmas Kab. Bantul, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul drg. Maya Sintowati Panji, MM. Camat Pleret  M Alwi, SH. MH.,, Lurah Desa Wonokromo H. Edy Pudjono, S.IP., MAP. dibuka oleh Bpk Wakil Bupati Bantul H. Halim Muslich.

Sosialisasi ini diikuti oleh kurang lebih 500 santri yang bertujuan untuk memberikan pemahaman pola hidup sehat kepada seluruh elemen masyarakat terutama santri di Kab. Bantul dengan rangkaian acara , Senam Massal Santri, Talkshow GERMAS, Pemeriksaan Gratis, Pembagian Doorprize, Deklarasi Germas  

Dalam sambutannya Wakil Bupati Bantul memberikan apresiasi yang setinggi - tingginya kepada santri dimana para santri sudah memulai menyadari akan pentingnya gerakan hidup sehat, yang mana ini menjadi pondasi yang paling utama bagi para santri sekalian didalam menapaki kehidupan berikutnya. Selanjutnya Wakil Bupati juga mengucapkan selamat hari santri kepada seluruh santri Se-Kabupaten Bantul yang telah menyelenggarakan kegiatan dlm rangka hari santri sebagai wujud para santri melanjutkan komitmen dan semangat bela negara cinta bangsa dan tanah air.

Saat ini negara telah menghadapi tantangan serius berupa beban ganda penyakit, perubahan gaya hidup masyarakat kita ditengarai menjadi salah satu penyebab terjadinya pola penyakit, dalam 30 terakhir ini diera tahun 90 an penyebab kematian dan sakit yang terbesar adalah penyakit yang menular seperti TBC, ISPA dan Diare.  Namun di tahun 2010 terjadi pergeseran pola penyakit di masyarakat kita yaitu penyakit-penyakit yang tidak menular menjadi penyebab kematian terbesar diantaranya adalah jantung, stroke, gula, dan beberapa penyakit yang lain, maka pergeseran pola penyakit inilah akan mengakibatkan pendekatan kita semua untuk membangun masyarakat sehat.

Gerakan Masyarakat Hidup Sehat di dalam Al Qur an dan Hadist berkali-kali dinyatakan oleh Allah dan Rosulullah, GERMAS ini adalah gerakan yang sangat Qur ani dan sangat islami. GERMAS ini berorientasi pada 3 kegiatan :

  1. Melakukan aktifitas fisik yang mengeleuarkan keringat (olah raga / non olah raga)
  2. Mengkonsumsi Sayuran dan Buah - buahan
  3. Melakukan deteksi lebih dini terhadap penyakit yang mungkin akan diderita oleh kita

Didalam Al Qur an tidak kurang kurang dinyatakan  bagaimana kita harus memakan makanan yang halal dan thoyib. Tujuannya agar masyarakat tidak mudah terkena penyakit sehingga tercipta masyatakat yang sehat. Pelaksanaan GERMAS harus dimulai dari keluarga, karena keluarga adalah bagian terkecil dari masyarakat yang membentuk kepribadian. Kegiatan tersebut dapat dimulai dari diri sendiri dan keluarga, dilakukan saat ini juga, dan tidak membutuhkan biaya yang besar”, tutur Wakil Bupati Bantul.

Setelah sambutan Wakil Bupati dilanjutkan dengan acara Deklarasai Makan Sayur dan Buah sehari 5 porsi oleh Wakil Bupati Bantul H. Halim Muslich, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul drg. Maya Sintowati Panji, MM., Kabid Bambang Agus Subekti, SKM, MM. Ketua Forum Komunikasi Santri Sehat H. Haris.Deklarasi secara serentak dilaksanakan dengan makan buah pisang oleh peserta dan talkshow Kupas Tuntas GERMAS oleh drg. Maya Sintowati Panji, MM dan Bambang Agus Subekti, SKM., MM.

Acara tersebut semakin meriah dengan penampilan Musik Gambus Al Jami'ah dari UIN Yogyakarta, dan selesai pukul 12.00 WIB.